amat sangatj

pelantikanAssalamualaikum wr wb

Malam Jumat kali ini saya sedang semangat-semangatnya nih. Gaes-gaes tau kenapa? Lebih tepatnya saya abis nonton Indonesia Open nih. Lihat pertandingan skala internsional seperti tadi nih. Mengingatkan saya pada cita-cita saya untuk menyanyikan lagu kebangsaan kita “Indonesia Raya” di kanca internasional. Saya yakin, gaes semua pasti juga pernah berkeinginan buat membanggakan Indonesia dalam berbagai hal kan?

Nah salah satunya ini dia nih, saya mau membawaakan kisah tentang seorang panglima pada masa kerajaan hindu yang sedang jaya-jayanya tadi. Sebut saja panglima yang gagah perkasaa ini dengan “Panglima Gajah Mada”. Panglima perang dari kerajaan majapahit ini merupakan satu diantara ribuan panglima Indonesia yang patut kita teladani. Dari jasanya saja, beliau sampai dikenang, sehingga namanya dijadikan nam sebuah universitas ternama di Indonesia.

Yuk, sya ingin memperkenalkan sosok Gajah Mada yang namanya pertama terangkat karena jasanya dalam menumpas para pemberontak kerajaan majapahit yaitu Ra kuti dan Ra Semi pada tahun 1318 dan 1319.

Setelah namanya terangkat, tak lama menyusul jbeliau diangkat pula sebagai patih di kahuripaan (1319-1321) kemudian di Daha (1322-1330).

Padaa masa pemerintahan Tribuwana Tunggadewi, Gajah Mada diangkat sebagai Mahapatih Majapahit. Nah dlam pelamntikanm inilah Gajah mas mengucapkan usumpah, yang sumpahmya dikenal sebagai Sumpah Palapa. Ya, palapa juga lah nama salah satu satelit Imdonesia. Sebegitu berharganya ya Gajah Mada sampai namanya dikenang dimana-mana.

Pada masa pemerintahan Hayam wuruk, Gajah mada hampir berhasil menyatukan seluruh Indonesia dibawah kekuasaan Majapahit. Pada masa inila, Majapahit mengalami masa keemasan.

kehidupan sosial masyarakat Majapahit dilukiskan oleh mpu Tantular dalam kitab Sutasoma dengan kalimat BHINEKA TUNGGAL IKA yang artinya berbeda-beda tetap satu jua.

Nah, apa si sebenrnya yang perlu kita pelajari dari tokoh Gajah Mada ini. Satu hal terpenting yaitu kegigihannya dalam mempersatukan Indonesia dan kesetiaannya akan tanah air yang ia